Kata kasih dan sayang itu mengandung pengertian yang sangat
luas. Dan yang pasti setiap insan manusia perlu tahu dan mengerti apa makna
kasih sayang yang sebenarnya, sekaligus memilikinya di dalam sanubari.
Seseorang akan terlanda kekeringan jiwa jika hidup tanpa memiliki kasih maupun
sayang. Apapun yang terjadi, pasti semua orang akan selalu ingin dicintai
sekaligus mencintai orang lain. Dari pertama kali lahir di dunia sampai ajal
menjemput.
Yang dimaksud dengan kasih dan sayang di sini bukan sekadar
hubungan cinta atau asmara antara seorang laiki-laki dan perempuan saja. Namun
lebih bersifat universal. Sehingga hal ini bisa terjadi terhadap sahabat,
saudara, keluarga dan lain-lain. Dan yang perlu ditekankan adalah, bahwa kasih
dan sayang yang tulus itu selalu punya sifat yang ikhlas dan lebih banyak
memberi daripada menerima. Kepentingan diri sendiri sering dinomor duakan demi
memberi kebahagiaan pada orang yang dikasih dan disayanginya.
Bentuk Wujud Cinta Kasih
Bentuk wujud cinta kasih manusia kepada penciptanya adalah
pengabdian, kesetiaan, dan ketaatan. Sebagaimana keterikatan manusia kepada
tuhannya. Sedangkan wujud cinta kasih makhluk hidup kepada sesamanya terbagi
atas 3.
Pertama cinta philiayakni seperti cinta kepada saudara,
cinta kepada orang tua, cinta kepada teman, cinta kepada sesama.
Yang kedua cinta eros yakni cinta yang menegakkan aspek
ragawi (erotis).
Yang ketiga cinta amor yakni cinta yang menekankan aspek
psikologis dan emosi.
Unsur cinta adalah keterikatan, keintiman dan kemesraan.
Ketiganya menyatu dalam segitiga. Dan menjadi ketergantungan. Ketiga unsur
cinta ini sama kuat. Namun jika ketiganya tidak sama-sama kuat akan
mengakibatkan cinta yang hambar. Dan ada ketidak seimbangan antara yang satu
dengan yang lainnya.
Sedangkan cinta kasih manusia kepada alam atau lingkungannya
terwujud dalam bentuk menjaga lingkungan, menciptakan keserasian, keselarasan,
keseimbangan dengan alam lingkungan sehingga dapat tercapai kehidupan yang aman
dan tentram. Cinta kasih manusia kepada dirinya sendiri terwujud dalam bentuk
menjaga dirinya sendiri unsur-unsur yang terdapat dalam cinta adalah simpati
seperti kenal, tahu, pengertian, dan perhatian. dan emosi seperti pengorbanan,
tanggung jawab, saling menghormati dan kasih sayang. Cinta kasih terjadi
apabila perasaan simpati antara 2 subjek saling mengisi dan melengkapi sehingga
terjadilah dinamika cinta. Setiap makhluk hidup memerlukan cinta dan kasih.
Karena cinta dan kasih merupakan keperluan fundamental setiap makhluk hidup.
Tanpa kita sadari dalam diri manusia terdapat cinta kasih. Emosi ini terjadi
antara kita dan orang lain bahkan dengan ketidak sengajaan. Bahkan emosi ini
juga terjadi antara manusia 1 kepada manusia lainnya yang belum kenal.
Ada tiga tingkat
cinta :
1. Cinta atas dasar harapan mendapat sesuatu : yaitu ketika
seorang yang mencintai kekasihnya karena menginginkan sesuatu dari kekasihnya
itu. Dan sesuatu yang diinginkannya itu biasanya berujud materi.
2. Cinta atas dasar mengharap ridho kekasih : yaitu
mencintai kekasih karena semata mengharap ridhonya. Orang yang memiliki cinta
tingkat kedua ini akan melakukan apapun secara sukarela dengan tujuan agar
kekasih mendapatkan kebahagiaan. Agar kekasih memperoleh kesenangan. Agar
kekasih terhindar dari marabahaya, dll. Terkadang dia berani mengambil resiko
besar dalam melakukan hal-hal tersebut. Terkadang dia bersedia melakukan
sesuatu yang konyol dan memalukan. Terkadang dia mau melakukan sesuatu yang
tidak masuk akal.
3. Cinta atas dasar mengharap Ridho Allah sekaligus ridho
kekasih : inilah cinta sejati. Inilah cinta tertinggi. Pada cinta jenis kedua
(mengharap ridho kekasih), adakalanya orang tersebut melakukan sesuatu dengan
tulus namun apa yang dilakukannya itu tidak diridhoi oleh Allah, Sang Pencipta
Cinta. Artinya apa yang dilakukannya itu menyimpang dari aturan-aturan agama.
Jika demikian adanya, maka dia dan kekasihnya tidak akan merasakan kebahagiaan
sejati. Yang dirasakannya hanyalah kesenangan jangka pendek dan bersifat semu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar